Manfaat Berkebun di Rumah: Rahasia Kesehatan Holistik dan Penangkal Penyakit Kronis
4 mins read

Manfaat Berkebun di Rumah: Rahasia Kesehatan Holistik dan Penangkal Penyakit Kronis

Crbnat.comJakarta, 25 November 2025Manfaat Berkebun di Rumah telah lama diakui lebih dari sekadar hobi. Aktivitas menanam dan merawat tanaman ini dinilai memberikan dampak positif signifikan, khususnya bagi kesehatan fisik dan mental. Selain memberikan dampak visual pada rumah yang terawat dan semakin menarik, berkebun juga berfungsi sebagai terapi alami (therapeutic effect). Kegiatan ini memperbaiki kesehatan mental orang yang mengerjakannya.

Menurut berbagai penelitian, berkebun diketahui dapat meningkatkan kesejahteraan psikologis seseorang. Berkebun membangkitkan emosi positif dan meningkatkan fungsi kognitif. Oleh karena itu, taman sering berfungsi sebagai tempat relaksasi, menciptakan ikatan erat antara individu dengan alam. Studi-studi terbaru memperkuat pandangan bahwa aktivitas sederhana ini memiliki dampak besar pada kesehatan holistik.

Sebuah studi yang dilakukan oleh para peneliti dari University of Colorado dan diterbitkan dalam jurnal Lancet Planetary Health menunjukkan dampak positif berkebun pada kesehatan seseorang secara keseluruhan. Penelitian yang didanai oleh American Cancer Society tersebut menunjukkan bahwa komunitas berkebun tidak hanya meningkatkan akses terhadap makanan sehat, tetapi juga secara signifikan mengurangi risiko penyakit kronis dan kanker. Selain itu, kegiatan berkebun terbukti efektif mengurangi stres dan kecemasan.

1. Meningkatkan Kesejahteraan Mental dan Suasana Hati

Salah satu Manfaat Berkebun di Rumah yang paling cepat terasa adalah dampaknya pada kondisi mental. Menghabiskan waktu di taman dapat membantu menjaga pikiran tetap damai dan rileks. Hal ini secara langsung dapat meningkatkan suasana hati seseorang. Ketika Anda mengerjakan hal yang berhubungan dengan kebun—mulai dari menyentuh tanah hingga merapikan daun—pikiran Anda akan teralihkan. Aktivitas ini membantu menjauhkan pikiran dan perasaan negatif yang sering dipicu oleh tekanan hidup modern.

  • Fungsi Terapeutik: Berkebun seringkali dokter sarankan sebagai salah satu bentuk terapi perilaku. Kegiatan ini menuntut kesabaran dan fokus, yang secara alami mengalihkan perhatian dari sumber stres internal.
  • Paparan Alam: Berinteraksi dengan tanah dan tanaman memberikan efek menenangkan. Paparan ini dikaitkan dengan peningkatan hormon serotonin.

2. Peningkatan Kebugaran Fisik dan Pencegahan Penyakit

Meskipun terlihat santai, berkebun merupakan bentuk latihan fisik yang komprehensif. Melakukan aktivitas seperti membuang tanaman liar, menggali, menyiram, dan menyapu bisa menjadi latihan fisik yang bagus. Bentuk latihan ini berdampak positif bagi kesehatan mental.

  • Latihan Komprehensif: Aktivitas berkebun menggerakkan berbagai otot tubuh. Ini mencegah demensia dan berbagai masalah kesehatan mental. Selain itu, aktivitas fisik ini terbukti menurunkan kecemasan dan depresi.
  • Kesehatan Jantung: Aktivitas fisik ringan hingga sedang, seperti berkebun selama 30 menit, dapat meningkatkan kesehatan kardiovaskular. Hal ini mengurangi risiko penyakit jantung dan diabetes tipe 2.

3. Membangun Harga Diri dan Keterampilan Kognitif

Kegiatan berkebun dapat membuat orang merasa positif tentang diri mereka sendiri. Berusaha keras untuk menumbuhkan tanaman, melihat bibit kecil menjadi sayuran atau bunga yang berhasil, dapat meningkatkan tingkat kepercayaan diri seseorang. Jelasnya, pencapaian kecil yang berkelanjutan ini sangat baik untuk harga diri.

  • Meningkatkan Konsentrasi: Berkebun dapat meningkatkan rentang perhatian individu karena ia melibatkan fokus pada satu aktivitas tanpa terganggu oleh gadget atau notifikasi. Memantau pertumbuhan tanaman dan merencanakan langkah perawatan memerlukan fungsi kognitif yang aktif. Oleh karena itu, kegiatan ini berfungsi sebagai latihan otak yang menyenangkan.

4. Mempromosikan Ikatan Sosial dan Kualitas Hidup

Terlibat dalam berkebun di taman komunitas atau kelompok apa pun membantu mengembangkan keterampilan sosial. Keterampilan ini mencakup kerja tim dan berbagi pengetahuan. Hal ini juga bermanfaat untuk kesehatan mental seseorang. Pasalnya, berkebun dalam kelompok membantu membangun hubungan sosial dan sistem pendukung yang kuat. Ikatan sosial ini sangat penting untuk mengatasi kesepian.

Tips Memaksimalkan Manfaat Berkebun di Rumah

Untuk memulai dan merasakan seluruh Manfaat Berkebun di Rumah, Anda dapat mengikuti beberapa tips praktis:

  • Mulai dengan Wadah: Mulai dengan menanam tanaman di dalam wadah atau pot. Tujuannya adalah meminimalkan modal awal dan ruang yang Anda butuhkan.
  • Pilih Tanaman yang Tepat: Pilih tanaman berbunga, buah-buahan, dan sayuran yang mudah ditanam di rumah. Contohnya adalah cabai, tomat kecil, atau rempah-rempah.
  • Tanah Sehat: Pilih tanah yang sehat untuk tanaman. Hindari tanah yang mengandung bahan kimia sintetis. Sebaliknya, gunakan kompos atau pupuk organik.
  • Jadwalkan Waktu Khusus: Luangkan waktu setiap hari di taman, meskipun hanya 10-15 menit, untuk mengamati tanaman. Konsistensi menciptakan kebiasaan positif.
  • Jaga Keamanan: Kenakan sarung tangan saat berkebun. Selalu cuci tangan setelah selesai untuk menghindari paparan bakteri atau kotoran.